Wisata Pecinan
MEMASUKI kawasan pecinan (Cinatown)
Di samping menyimpan legenda keperkasaan Laksamana Cheng Ho, klenteng ini juga dikunjungi masyarakat dari berbagai agama, termasuk agama Islam. Laksamana Cheng Ho adalah orang Cina tetapi beragama Islam. Di klenteng ini tersimpan kemudi dan jangkar kapal Laksamana Cheng Ho yang digunakan pada waktu berlayar ke Pulau Jawa sekitar tahun 1406.
Kemudian klenteng Siu Hok Bio di Jalan Wotgandul Timur yang saat ini merupakan klenteng tertua di kawasan pecinan
Sedang Klenteng Tay Kak Sie di Gang Lombok, merupakan klenteng induk bagi seluruh klenteng yang ada di
Klenteng terbesar di kawasan pecinan
Satu lagi klenteng besar di Jalan Sebandaran I adalah Klenteng See Hoo Kiong. Berbeda dengan klenteng lain yang memuja dewa-dewi pelindung, klenteng ini memuja Dewa Pedang. Keunikan klenteng ini adalah memiliki sumur yang terletak di halaman depan yang menurut legendanya merupakan tempat ditemukannya pedang yang kemudian dipuja.
***
SALAH satu klenteng besar yang merupakan klenteng marga adalah Klenteng Tek Hay Bio. Klenteng yang berada di Jalan Gang Pinggir ini milik marga Kwee. Tek Hay Bio dapat diartikan sebagai Kuil Penenang Samudera sehingga klenteng ini disebut juga sebagai Klenteng Samudera Indonesia, dan peran ini dijabarkan dalam ornamen dengan dominasi unsur laut.
Selain menikmati keindahan klenteng yang dibangun ratusan tahun lalu, bila kita menyusuri kawasan pecinan Semarang, kita bisa menikmati suasana kehidupan masyarakat Tionghoa yang masih menjunjung tinggi tradisi. Belum lagi masakan khas Cina yang bisa dinikmati di beberapa rumah makan yang ada di kawasan ini.
KEINDAHAN bangunan klenteng dengan ragam legenda dan nilai historis yang terkandung di dalamnya, serta kekhasan kawasan pecinan tersebut yang akan “dijual” oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu produk pariwisata budaya. Selama ini kawasan ini belum dianggap sebagai obyek pariwisata yang potensial, apalagi kebijakan pemerintah Orde Baru waktu itu membatasi kegiatan-kegiatan yang berbau Cina.
“Kawasan pecinan mempunyai prospek bagus. Tingkat emosional orang Cina itu
No comments:
Post a Comment